PONTIANAK - KPERS, Direktur Pendapatan Daerah Ditjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Teguh Narutomo mengatakan, Pemerintah Pusat mendorong upaya peningkatan kompetensi ASN yang merupakan faktor kunci dalam mendukung pembangunan dan kemandirian daerah.
Pemerintah Pusat mendorong daerah sesuai kebutuhan terutama untuk menyelesaikan berbagai kendala pembangunan di Kalbar. Pusat akan membantu memetakan simpul-simpul masalah agar terbangun sinergi antara pusat dan daerah.
Hal senada disampaikan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PBSDM) Kalbar, Windy Prihastari menegaskan pihaknya sebagai peran strategis dalam menyiapkan ASN profesional, berintegritas, dan disiplin siap mendukung kemandirian daerah.
Kalbar telah melaksanakan berbagai program pengembangan kompetensi. Untuk penguatan kapasitas jabatan pimpinan tinggi Pratama pemerintah daerah Kalbar melakukan inovasi bertajuk " Leader", terang Windi.
LEADER merupakan konsep kepemimpinan yang menekankan empati dan kepedulian, termasuk melalui program ASN Kalbar peduli, sebagai pondasi kepemimpinan yang berorientasi pada pelayanan publik.
BPSDM Kalbar juga terus berinovasi dengan menyelenggarakan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II secara mandiri di Kalimantan Barat. Sebelumnya, kegiatan setingkat ini diselenggarakan diluar daerah. Dengan kegiatan mandiri ini, telah menghemat anggaran dan membuka peluang menerima peserta dari daerah lain yang berdampak pada pendapatan asli daerah, tegas Windi.
Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri mengapresiasi inovasi yang telah dicapai Kalbar.
(Sarel)
Komentar